Kenapa begitu sulit untuk mencintaimu?
Menyadari keberadaanmu, merasakan detakan cinta kepadamu, itu yang aku lakukan setiap detiknya. Aku tak akan pernah bisa menyakitimu. Selalu dan selalu akan kucoba untuk selalu ada, mendampingimu melalui masa-masa sulitmu. Aku tahu bahwa hidupmu tak pernah menyenangkan. Mungkin akan banyak orang yang mentertawakanku. Menganggapku tidak waras karena aku mencintaimu. Mencintai orang yang notabene adalah orang yang suram masa depan nya. Seperti mas, Apakah mas pernah memikirkan masa depan? atau setidaknya memimpikannya? itu juga hanya mas yang bisa menjawabnya. Aku hanya seorang wanita, wanita yang terlanjur sangat mencintaimu. Seorang wanita yang bisa gila bila kau tak terlihat di matanya walau hanya terpisah satu hari. Dan seorang wanita yang telah berjanji pada dirinya sendiri bahwa dia tidak akan pernah meninggalkanmu meski kau akan menyakitiku sesakit apapun. Wanita ini akan terus survive, bertahan dan mempertahankan hubungan ini sampai kapanpun juga........
Tapi sayang, kau begitu sulit ditebak. Hidupmu benar-benar santai. Hanya otakmu yang aku tau tidak pernah berhenti bekerja, yang membuatmu terlihat lebih tua dari usiamu yang sebenarnya. Kau terlalu keras bekerja. Hingga terkadang aku berfikir bahwa dirimu lupa akan adanya aku disampingmu. Kau sering lupa untuk menjemputku. Kau terlalu sibuk dengan pekerjaanmu. Kelelahan tak pernah kau rasakan, saat aku ada didepanmu, kau hanya bisa tertidur lelap di pangkuanku. Kenapa kau lakukan ini semua sayang........
Harapannya, harapanku...kau akan mulai bangun dari segala keterpurukanmu. Mulai menatap masa depanmu dengan wajah tegak. Belajarlah untuk bisa mengatur waktumu, aku tak rela bila engkau terlalu lelah, aku tak rela bila tenagamu akan terus di forsir. Aku ingin kau tau dan menyadari keberadaanku. Menghargai aku dan lebih mencintaiku. .......Aku yakin kau bisa. Karena aku akan selalu mendukungku dan menyemangatimu, Berdiri tegak di sampingmu. Selalu.....selamanya......
Selasa, 06 Juli 2010
Tak Q beri judul.........!!!
Hari ini Q kembali menulis....dengan ritme yang sama. Kesedihan, keputus asaan....kapankah akan berakhir? Pertanyaan ini menggelayut rendah di angan-anganku. Tapi nampaknya Q akan menyambut semburat awan putih cerah...yang sebentar lagi akan menyapaku. Q benar-benar merindukan kedatangannya. Q ingin segera pergi, bukan karena ketidak kerasananku....sebenarnya Q masih bisa bertahan, Akan tetapi semakin Q bertahan disini, justru aku akan menyakiti seseorang yang begitu aku cintai. Aku akan menyakiti perasaannya, aku akan menyakiti seluruh indera untuk memikirkanku. Karena itulah aku putuskan untuk pergi.......Aku akan menemaninya.......selalu ada buat dia......!!!!!
Langganan:
Postingan (Atom)